Senin, 12 Mei 2014

Manajemen File dan Direktori website

== Manajemen File ==
Membuka & Membuat File
Perintah untuk membuka dan membuat file
•fopen ($namafile, $mode);
Keterangan :
$namafile merupakan nama file yang akan dibuat, sedangkan $mode merupakan mode akses file
Perintah menulis ke File
•fwrite ($handle, $isi);
atau
•fputs ($handle, $isi);
Keterangan:
Variabel $handle merupakan mode pengaksesan file, dimana mode yang digunakan harus bisa menulis ke file.
Contohnya mode w dan a. Selain itu, kita juga bisa menggunakan fungsi file_puts_contents() dengan parameter berupa nama file dan isi yang akan ditambahkan
Membaca Isi File
Perintah membaca isi file :
•fread ($handle [,$panjang]);
•fgets ($handle [,$panjang]);
Keterangan :
Untuk membaca isi file, bisa menggunakan fungsi fgets() dan fread().
•Fungsi fgets() akan membaca isi file tiap baris.
•fungsi fread() akan membaca isi file setiap jumlah byte tertentu.
Menutup File
Perintah yang digunakan untuk Menutup File :
fclose ($handle);
== MANAJEMEN  DIREKTORI
Membuat Direktori
Perintah yang digunakan :
mkdir ($dir);
Keterangan :
Jika direktori yang akan dibuat berada di luar tempat program disimpan, maka sertakan path direktori secara lengkap.
Menghapus Direktori
Perintah yang digunakan :
•rmdir()
Keterangan :
Fungsi rmdir() hanya bisa menghapus direktori kosong. Jika direktori ada isinya maka, gunakan fungsi rekursif untuk menghapus isi direktori.
Menampilkan Isi Direktori
Perintah yang digunakan :
•opendir($dir)
•readdir($handle)
•closedir($handle)
Keterangan :
•Fungsi opendir() adalah untuk membuka direktori.
•Fungsi readdir() akan membaca file dalam direktori satu per satu secara urut.
•Fungsi closedir() adalah untuk menutup pembukaan direktori.
Copy, Rename dan Delete File
Perintah yang digunakan :
•(copy ($file, $filebaru)) : digunakan untuk menduplikasi file $file menjadi $filebaru.
•(rename ($filebaru, $filebaru2)) : digunakan untuk mengganti nama $filebaru menjadi $filebaru2.
•(unlink ($filebaru2)) : digunakan untuk menghapus $filebaru2
 UPLOAD FILE
beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam upload file ini, yaitu :
1.Pada Form HTML harus ditambahkan atribut : ENCTYPE=”multipart/form-data“
2.Form inputan upload file dapat menggunakan tag <input> dengan value atribut TYPE=”FILE”.
Untuk menangani inputan, PHP menyediakan sebuah
variabel array global yaitu : $_FILES. Index dari variabel
ini antara lain :
•$_FILES[‘file’][‘name’] : Nama asli dari file yang diupload
•$_FILES[‘file’][‘tmp_name’] : Nama temporary file yang diupload
•$_FILES[‘file’][‘size’] : Ukuran file asli (dalam byte)
•$_FILES[‘file’][‘type’] : MIME type file yang diupload


 ditulis oleh : taufik asikin
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar